Pemkot Jaktim Gelar Fogging di Kelurahan Pondok Ranggon
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur melakukan fogging atau pengasapan guna membasmi jentik ataupun nyamuk yang berpotensi menyebarkan penyakit demam berdarah dengue (DBD), di RW 03, Kelurahan Pondok Ranggon, Cipayung, Jumat (8/2).
Karena wilayah ini masuk zona merah DBD, maka saya bersama jajaran terkait datang ke sini untuk PSN
Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar yang memimpin fogging mengatakan, kegiatan ini sebagai langkah lanjutan dari program pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Terutama untuk daerah yang memang telah terdapat kasus DBD.
"Karena wilayah ini masuk zona merah DBD, maka saya bersama jajaran terkait datang ke sini untuk PSN. Mengajak warga untuk bersama-sama menjadi Jumantik mandiri, agar kasus DBD dapat ditekan semaksimal mungkin," kata Anwar.
ASN Pemkot Jaksel Diminta Menjadi Jumantik MandiriFogging menggunakan 10 alat. Fokus lokasi mulai dari rumah kontrakan, lahan kosong, kebon, taman dan sejumlah titik lainnya tak luput dari fog
ging. Kegiatan PSN ini diawali dengan apel bersama yang melibatkan 500 petugas gabungan dari berbagai unsur.Sementara, Kepala Puskesmas Kecamatan Cipayung, Sunersi Handayani menambahkan, pada Januari lalu di Kecamatan Cipayung terdapat 49 kasus DBD. Kemudian awal Februari ini baru ada dua kasus. Dari jumlah tersebut, Kelurahan Pondok Ranggon secara insiden rate menduduki posisi pertama.
"Tidak semua kasus DBD itu ditangani dengan fogging. Tantangan PSN di sini, selain banyak lahan kosong, juga banyak pengepul barang bekas," tandasnya.